Pengisian PDSS untuk SNBP Diperpanjang, Sekolah Diharapkan Manfaatkan Kesempatan Ini

Jakarta, Panitia Seleksi Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru (SNPMB) resmi memperpanjang waktu finalisasi pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS) hingga Sabtu (8/2) pukul 04.00 WIB. Keputusan ini diambil untuk memberikan kesempatan lebih bagi sekolah yang belum menyelesaikan input data agar para siswa tetap dapat mengikuti Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP).

Kesempatan Tambahan Bagi Sekolah

Dalam keterangan resmi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendiktisaintek), Mendiktisaintek Satryo Brodjonegoro menegaskan bahwa perpanjangan ini bertujuan untuk mengakomodasi sekolah yang mengalami kendala teknis atau belum sempat menyelesaikan proses pengisian data siswa.

“Kami memberikan waktu tambahan sembilan jam bagi sekolah-sekolah untuk memastikan seluruh data siswa yang memenuhi syarat dapat dimasukkan ke dalam PDSS. Ini langkah kami untuk membantu siswa agar tetap dapat mengikuti SNBP,” ujar Satryo.

Satryo juga berharap bahwa setiap sekolah dapat memanfaatkan perpanjangan waktu ini dengan optimal. Ia menambahkan bahwa kebijakan ini merupakan bagian dari komitmen pemerintah dalam menjamin akses yang adil dan merata bagi seluruh calon mahasiswa di Indonesia.

Data Sekolah yang Belum Finalisasi PDSS

Ketua Panitia SNPMB 2025, Eduart Wolok, mengungkapkan bahwa hingga tenggat waktu semula pada Rabu (5/2) pukul 15.00 WIB, sebanyak 76 sekolah belum melakukan finalisasi PDSS. Sebelumnya, panitia telah memperpanjang batas waktu bagi 373 sekolah yang belum menyelesaikan proses finalisasi.

“Hingga tanggal 6 Februari 2025 pukul 13.00 WIB, sebanyak 297 sekolah dari total 373 sekolah telah menyelesaikan finalisasi PDSS, sehingga 9.438 siswa kini dapat mengikuti SNBP,” jelas Eduart.

Namun, panitia masih menemukan sejumlah sekolah yang gagal menyelesaikan proses finalisasi untuk sebagian kecil siswanya. Akibatnya, beberapa siswa yang telah melengkapi pengisian nilai rapor tetap tidak dapat lolos proses finalisasi.

Baca juga :  Suzuki e Vitara: SUV Listrik Masa Depan yang Dirancang Bersama Toyota dan Baterai BYD

Dokumen yang Harus Dilengkapi Sekolah

Untuk mengatasi kendala tersebut, panitia telah menghubungi sekolah-sekolah terkait dan memberikan kesempatan tambahan hingga Jumat (7/2) pukul 15.00 WIB. Dengan adanya perpanjangan waktu ini, batas akhir pengiriman dokumen kini ditetapkan pada Sabtu (8/2) pukul 04.00 WIB.

Dokumen yang harus dilengkapi oleh sekolah meliputi:

  • Surat Kuasa yang mencantumkan identitas sekolah dan siswa dengan nilai yang tidak lengkap.
  • Pernyataan resmi dari kepala sekolah yang mengonfirmasi bahwa data nilai tidak akan ditambahkan lagi ke PDSS.
  • Pemberian kuasa kepada panitia SNPMB untuk menghapus siswa dengan nilai tidak lengkap dari daftar peserta yang eligible.
  • Finalisasi akhir yang sepenuhnya menjadi tanggung jawab kepala sekolah.

Eduart menegaskan bahwa sekolah yang tidak memenuhi persyaratan ini tidak akan lagi mendapatkan kesempatan tambahan untuk finalisasi PDSS.

Finalisasi PDSS sebagai Syarat SNBP

Finalisasi PDSS merupakan syarat utama bagi siswa yang ingin mendaftar kuliah melalui jalur SNBP. Oleh karena itu, panitia SNPMB mengingatkan seluruh sekolah untuk segera menyelesaikan proses ini agar tidak merugikan siswanya sendiri.

“Kami mengedepankan akuntabilitas, keadilan, dan integritas dalam proses ini. Sekolah yang telah tertib dalam pengisian PDSS perlu diapresiasi, dan kami memastikan tidak ada perlakuan khusus bagi sekolah yang tidak disiplin,” tegas Eduart.

Dengan adanya perpanjangan waktu ini, diharapkan seluruh sekolah dapat segera menyelesaikan finalisasi PDSS, sehingga tidak ada siswa yang kehilangan kesempatan untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi melalui jalur SNBP.

Pemerintah Blokir Anggaran IKN Rp14 Triliun, Pembangunan Tetap Berjalan

Dua Orang Terluka dalam Kericuhan Demonstrasi PKL Malioboro

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *